Detektor Nada Bertenaga AI Untuk Grammarly Sekarang Dapat Mendeteksi 35 Nada Dalam Tulisan Anda
Anda harus setuju dengan fakta bahwa nada dan tenor dianggap sebagai salah satu faktor utama dalam sebuah tulisan. Namun, memiliki sepasang mata ekstra sangatlah penting agar Anda tidak melewatkan hal penting apa pun.
Komunitas penulis dan siswa sangat memahami Grammarly. Ini adalah alat deteksi plagiarisme dan pemeriksa tata bahasa yang populer yang menjadi pilihan jutaan orang di seluruh dunia. Perusahaan sering kali menyediakan berbagai fitur yang berguna untuk alat tersebut.
Grammarly baru-baru ini meluncurkan antarmuka yang diperbarui yang menyediakan akronim, ejaan, kapitalisasi, dan fitur lainnya di grup tab yang berbeda. Selain itu, perusahaan mendorong alat proofreading berbasis pembelajaran mesin untuk Google Docs. Sekarang Grammarly telah menawarkan detektor nada yang dapat dengan mudah mengidentifikasi petunjuk kontekstual dalam teks.
Alat ini memanfaatkan algoritme pembelajaran mesin dan beberapa aturan hard code untuk mengidentifikasi nada berdasarkan frasa, kapitalisasi, pilihan kata, dan tanda baca. Menurut survei terbaru yang dilakukan oleh Grammarly, 25 persen peserta menegaskan bahwa pendeteksi nada memberi tahu mereka bahwa nada email kantor mereka sangat kasar. Selain itu, nada tersebut terdeteksi terlalu informal untuk 17 persen orang yang berpartisipasi dalam survei.
Grammarly dinyatakan dalam posting blog:
Fitur pendeteksi nada Grammarly dapat mendeteksi sentimen dari dokumen, email, atau entri blog. Alat tersebut mampu mendeteksi 35 nada berbeda termasuk agresif, ramah, bersemangat, gembira dan kesal.
Perusahaan saat ini sedang menguji fitur pendeteksi nada dan saat ini tersedia untuk pengguna ekstensi Grammarly untuk Chrome. Namun, Grammarly berencana untuk memperpanjang rilis ke Firefox dan Safari juga.